Perusahaan Brasil Ipiranga dan proyek mode Je M'appelle Brazil, yang dibentuk oleh Pace, Carnan, Mad Enlatados, Sufgang dan Quadro Creations, telah bergabung untuk meluncurkan koleksi mode unik, yang bertujuan untuk menantang konotasi negatif yang dikaitkan dengan istilah “vira-lata” (anjing liar) dan merangkul identitas Brasil.
“Kompleks vira-lata” adalah istilah psikologis yang diciptakan oleh penulis Brasil Nelson Rodrigues. Ini adalah perasaan mendalam karena merasa kurang, karena tidak memenuhi syarat dalam skala global. Dengan menata ulang istilah “vira-lata”, kolaborasi ini berupaya untuk menantang kompleks inferioritas yang sering dikaitkan dengan budaya Brasil, dengan merangkul konsep tradisional sebagai sumber kebanggaan.
Kolaborasi antara Ipiranga dan kolektif ini yang terdiri dari enam merek penting Brasil merupakan langkah berani untuk memamerkan lanskap kreatif dan budaya negara tersebut secara internasional. Koleksi edisi terbatas ini menampilkan lima karya serbaguna yang dirancang untuk mewujudkan kemampuan beradaptasi dan ketahanan negara tersebut.
Dari jaket multifungsi hingga kaus yang nyaman, setiap item terinspirasi oleh budaya yang beragam. Palet warna, mulai dari warna tanah hingga aksen berani, mencerminkan semangat Brasil yang semarak. Khususnya, koleksi ini menyertakan gambar anjing liar berpiksel, yang melambangkan perubahan ini.
Ipiranga telah berupaya memposisikan dirinya lebih dari sekadar perusahaan bahan bakar. Dalam budaya Brasil, pom bensin adalah titik pertemuan, sekaligus tempat layanan.
Dengan mendukung kreator lokal dan meluncurkan koleksi busana ini, perusahaan ingin terhubung dengan audiens yang terlibat secara budaya. Hal ini melampaui makna pom bensin sebagai pelopor dalam menciptakan busana di ceruk ini. Hasilnya, mereka membuat pernyataan tentang kekuatan busana untuk menantang stereotip dan mendorong perubahan budaya yang positif.
Untuk mempelajari lebih lanjut tentang koleksi ini, ikuti Iprianga di Instagram di @Ipiranga.